Wisata Geopark Ciletuh Semakin Diperbarui dengan di Lengkapi Pembangkit Listrik Tenaga Angin

Sukabumi - Kawasan taman bumi Geopark Ciletuh di Sukabumi, Jawa Barat, bakal dilengkapi Pembangkit Listrik Tenaga Angin (PLTA). Total akan ada menara kincir angin untuk menggerakkan turbin sebanyak 50-55 unit setinggi 120 meter.

Jika terealisasi, puluhan menara kincir angin di lokasi yang dinobatkan sebagai situs taman bumi oleh UNESCO itu juga bisa menjadi ikon wisata baru kelas dunia bagi Kabupaten Sukabumi dan memperkuat citra Indonesia dan Jawa Barat yang mendukung energi bersih.

Pembangunan kincir listrik bertenaga angin akan melibatkan produsen lokal menara kincir angin Kenertec dan perusahaan multinasional UPC Renewables dengan kontrak senilai Rp500 miliar.

"Penggunaan menara kincir angin buatan dalam negeri akan memberikan peluang yang lebih besar bagi pabrikan lokal untuk berkembang di bidang energi terbarukan," kata tim pemasaran Kenertec, CD Choi, seperti dilansir Antara, Jumat (23/4).

Choi menambahkan, kesiapan pembangunan listrik bertenaga angin di Geopark Ciletuh juga telah mendapat dukungan dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Sementara itu, Senior citizen Project Developer UPC Renewables Kalla Primista meyakini pembangunan listrik bertenaga angin di Geopark Ciletuh akan mendongkrak peningkatan investasi bagi wilayah tersebut.

Dia mengungkapkan keberadaan listrik bertenaga angin tidak hanya memberikan energi bersih dan hijau, tetapi juga memberi nilai tambah pariwisata dan menyeimbangkan antara konservasi, pendidikan, serta kesejahteraan ekonomi masyarakat.

"Ini bentuk dukungan untuk menghidupkan kembali sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang terkena dampak pandemi COVID-19 melalui genuine deliverable jobs dengan manfaat nyata dan terukur," kata Kalla.

Sebelumnya, menara kincir angin buatan Kenertec telah digunakan di berbagai belahan dunia, namun untuk pertama kalinya di Indonesia digunakan di pembangkit listrik tenaga angin Sidrap di Sulawesi Selatan dengan 30 turbin berspesifikasi tinggi menghasilkan kapasitas terpasang 75 MegaWatt (MW).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Negara Denmark Pilih Berdampingan dengan Covid-19, Seluruh Warga Bebas Lepas Masker

Mengunjungi Wisata Puncak Kuik di Ponorogo, Berikut Selengkapnya

Berwisata Dan Menginap di Hotel Bertemakan Luar Angkasa di Las Vegas, Replika Hotel di Bulan